Minggu, 11 Maret 2012

Permasalahan Lingkungan Hidup



Karya Ilmiah
Mengenai
“Mengurangi Kekumuhan Toilet SMPN 01 Batu Dengan Menggunakan Konsep 4R”




Disusun Oleh :
Nama       :Dheo Twin Stine Riyanmeila
Kelas         :IX F
No.Abs     :09
SMPN RSBI 01 Batu
Jln.K.H.Agus Salim No.55 Batu




Kata Pengantar
            Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.Berkat rahmat dan karunia-Nya,karya tulis ilmiah mengenai Lingkungan Hidup ini dapat terselesaikan dengan mudah tanpa halangan apapun.
Karya tulis ini saya susun berdasarkan penelitian keadaan yang sebenarnya pada suatu objek lingkungan hidup di SMPN 01 Batu.Karya tulis ini disajikan dengan berbagai masalah,upaya ataupun solusi dan lain sebagainya terhadap suatu objek lingkungan hidup di SMPN 01 Batu.
Karya tulis ini saya susun dengan harapan agar semua orang yang membacanya dapat menyadari akan pentingnya kebersihan pada Lingkungan Hidup.Sehingga kebersihan dapat terjaga dan dampak positifpun selalu menyertai Anda semua yang telah membacanya.
Saran dan kritik sangat saya harapkan demi memperbaiki karya tulis saya selanjutnya.Sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.
Batu,01 Maret 2012

                                                                                                                        Penulis








Bab I
Pendahuluan
A.Latar Belakang Masalah
            Keluhan terhadap kekumuhan toilet SMPN 01 Batu sudah terlalu banyak.Keluhan ini sering diungkapkan oleh beberapa siswa,karena fasilitas toilet yang kurang layak,misalnya :lampu yang mati belum diganti,kran pecah ataupun rusak,dll.Dengan 4R kita dapat mengurangi kekumuhan toilet walaupun sedikit demi sedikit.Misalnya :dengan recycle kita dapat mendaur ulang daun-daun kering yang gugur disekitar toilet menjadi pupuk,dengan reduce kita dapat meminimalisir sampah terutama sampah bawaan siswa ke toilet.
                Selain itu dengan replace kita dapat mengurangi sampah misalnya mengganti tempat sampah yang tipis dengan tempat sampah yang awet,dan dengan reuse kita dapat menghindari pemakaian barang yang disposable dengan cara menempelkan slogan di dinding toilet mengenai pemakaian kembali/reuse.
B.Rumusan Masalah
1.Bagaimana upaya mengurangi kekumuhan toilet di SMPN 01 Batu dengan menggunakan konsep 4R?
2.Mengapa upaya mengurangi kekumuhan toilet SMPN 01 Batu perlu dilakukan?
3.Apakah upaya mengurangi kekumuhan toilet SMPN 01 Batu dengan menggunakan konsep 4R adalah upaya yang efektif dalam mengurangi kekumuhan?
4.Apa yang menyebabkan kekumuhan toilet SMPN 01 Batu?
C.Tujuan Kajian
                Pengurangan kekumuhan toilet SMPN 01 Batu memang perlu dilakukan karena dengan berkurangnya kekumuhan toilet seperti genangan air,sampah yang berserakan,bau yang tidak sedap,toilet yang gelap dll,berbagai penyakit tidak dapat timbul di Lingkungan SMPN 01 Batu.Sehingga warga sekolah terutama siswa-siswi SMPN 01 Batu tidak dapat terjangit penyakit dan siswa-siswipun dapat berhasil dan sukses dalam mencapai suatu prestasi dengan kondisi fisik yang baik.
D.Kegunaan Kajian
                Penelitian ini saya lakukan karena memiliki banyak manfaat yang berkaitan dengan tujuan hidup.Yakni dengan terpecahnya masalah-masalah yang berkaitan dengan kekumuhan toilet,kita dapat meningkatkan tingkat atau mutu kesehatan seluruh warga sekolah bahkan seluruh orang yang ada di sekitar Lingkungan SMPN 01 Batu.Selain itu sekolah dapat melahirkan siswa-siswi yang berprestasi dengan kondisi fisik yang sehat.Dan juga,selain siswa yang berprestasi sekolahpun secara otomatis dapat menciptakan prestasi baru pula.
E.Metode Kajian
                Sampai saat ini kondisi toilet SMPN 01 Batu masih kumuh.Karena,belum terjawabnya masalah-masalah kekumuhan toilet.Untuk mengurangi kekumuhan toilet,kita dapat menggunakan konsep 4R.Disini saya akan menunjukkan langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk memecahkan masalah yang sudah saya teliti.
                Langkah-langkah menurut Konsep 4R :
1.Recycle (Upaya Daur Ulang)
                Setelah saya amati,seringkali saya jumpai daun-daun kering yang gugur disekitar toilet.Karena itu juga toilet nampak kumuh dan kurang sedap dipandang mata.Untuk menghindari hal tersebut,kita dapat mendaur ulang daun-daun kering tersebut menjadi pupuk organik.Tidak hanya daun-daun kering,akan tetapi sampah-sampah plastik,seperti botol minuman dapat kita buat berbagai jenis kerajinan tangan.Dengan begitu lingkungan nampak bersih dan kekumuhan sedikit terkurangi.
2.Reduce (Mengurangi sampah)
                Seringkali saya jumpai sampah-sampah yang berserakan di dalam toilet walaupun pihan sekolah telah menyediakan tempat sampah di liar toilet.Sampah-sampah bawaan siswa inilah yang dapat menyumbat aliran air buangan dari toilet.Sehingga timbullah genangan air dan bau tidak sedap.Untuk mencegah agar hal tersebut tidak terjadi lagi,kita perlu melakukan berbagai upaya berdasarkan konsep reduce.Salah satunya adalah menyediakan tempat sampah baik di luar maupun di dalam toilet.Dengan demikian kebersihan toilet akan selalu terjaga.
3.Replace (Mengganti)
                Sering saya jumpai tempat sampah yang rusak di dalam toilet.Kemungkinan itu adalah ulah siswa,selain itu kemungkinan tempat sampah tersebut tipis sehingga mudah rusak.Agar kita tidak terlalu sering mengganti tempat sampah,lebih baik kita mengganti tempat sampah yang awet yang biasanya terbuat dari karet.Dengan demikian kita juga dapat mengurangi sampah dari tempat sampah yang rusak.
4.Reuse (Pemakaian kembali)
                Menurut penelitian saya,siswa-siswi SMPN 01 Batu sering memakai barang yang menimbulkan sampah disposable.Dengan demikian jumlah sampah yang ditimbulkan semakin hari semakin banyak.Untuk mengurangi hal tersebut,kita dapat menempelkan slogan baik di daerah toilet maupun di daerah lain sekitar SMPN 01 Batu.Sehingga,secara tidak langsung sampah dapat terkurangi.
F.Definisi Istilah
1.Konsep 4R       :Empat konsep(Recycle,reduce,reuse,replace)dalam upaya mengurangi sampah.
2.Recycle             :Konsep pengurangan sampah dengan cara mendaur ulang sampah.
3.Reduce             :Konsep pengurangan sampah dengan cara meminimalisir barang yang dipergunakan.
4.Replace            :Konsep pengurangan sampah dengan cara mengganti barang-barang yang sekali pakai menjadi barang-barang yang dapat digunakan berulang kali/
5.Reuse                :Konsep pengurangan sampah dengan cara memilih barang-barang yang dapat dipakai kembali.
6.Disposible        :Barang yang hanya dapat dipakai hanya sekali saja.




















Bab II
Kajian Pustaka
A.Definisi
1. Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah merupakan didefinisikan oleh manusia menurut derajat keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, yang ada hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut berlangsung. Akan tetapi karena dalam kehidupan manusia didefinisikan konsep lingkungan maka Sampah dapat dibagi menurut jenis-jenisnya.
2.4R adalah konsep untuk mengurangi sampah masyarakat.4R terdiri dari :
  a.Recycle           :Konsep pengurangan sampah dengan cara mendaur ulang sampah.
  b.Reduce           :Konsep pengurangan sampah dengan cara meminimalisir barang yang dipergunakan.
  c.Replace           :Konsep pengurangan sampah dengan cara mengganti barang-barang yang sekali pakai menjadi barang-barang yang dapat digunakan berulang kali/
  d.Reuse             :Konsep pengurangan sampah dengan cara memilih barang-barang yang dapat dipakai kembali.
B.Jenis-jenis Sampah
 Berdasarkan sifatnya,sampah dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Sampah Organik, yaitu sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan sebagainya. Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos.
2. Sampah Anorganik, yaitu sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah pembungkus makanan, kertas, plastik mainan, botol dan gelas minuman, kaleng, kayu, dan sebagainya. Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah yang laku dijual untuk dijadikan produk laiannya. Beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton.
C.Bahaya Sampah Bagi Kehidupan
1. Akan merusak lingkungan (menghambat peresapan air yang menyebabkan banjir dan merusak kesuburan tanah).
2.Dapat mencemarkan lingkungan.
3.Dapat merusak lingkungan hidup
4.Sampah plastik khususnya dapat memicu penyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf dan memicu depresi.
5. Cairan rembesan sampah yang masuk ke dalam drainase atau sungai akan mencemari air.
6. Memberikan dampak negatif terhadap kepariwisataan.
7. Pembuangan sampah padat ke badan air dapat menyebabkan banjir dan akan memberikan dampak bagi fasilitas pelayanan umum seperti jalan, jembatan, drainase, dll.
D.Solusi Pengurangan Sampah
Sebagai upaya untuk menyelamatkan lingkungan dan terpeliharanya kelestarian lingkungan dari timbunan sampah dan limbah, dapat dilakukan dengan melaksanakan konsep 4R terhadap sisa-sisa yang tidak berguna secara konsisten dan berkesinambungan. Konsep 4R tersebut yakni:
Reduce (mengurangi)
Reuse (memanfaatkan kembali)
Recycling (daur ulang)
Replace (mengganti)











Bab III
Metode Penelitian


                        Untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini, kajian pembahasan bersumber pada :


1.Kajian Pustaka
      2. Observasi
                  Saya telah melakuan observasi untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.Dengan begitu telah saya dapatkan pula data yang akurat mengenai keadaan toilet SMPN 01 Batu khususnya dekat KOPSIS saat kini.
                  Telah saya dapatkan data mengenai kekumuhan toilet SMPN 01 Batu.Diantaranya adalah :
1.Kran rusak ataupun pecah,
2.Tersumbatnya saluran pembuangan air karena sampah,
3.Toilet yang gelap karena lampu yang mati tak kunjung diganti,
4.Coretan-coretan didinding toilet yang menyebabkan kesan kumuh,
5.Tidak layaknya tempat sampah karena telah rusak.
                  Data tersebut adalah data yang telah saya dapatkan mengenai kekumuhan toilet SMPN 01 Batu.Data tersebut telah membuktikan bahwa kekumuhan toilet tersebut karena ulah manusia yang memakainya.Sehingga dapat kita gunakan konsep 4R dalam mengurangi sampah sekaligus kekumuhan toilet di SMPN 01 Batu.



Bab IV
Hasil Penelitian

            Untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini saya telah melakukan observasi di daerah sekitar toilet SMPN 01 Batu khususnya di dekat KOPSIS.Namun,masih saya jumpai sampah-sampah siswa yang berserakan baik di daerah sekitar toilet,KOPSIS maupun kelas.
            Sampah yang berserakan bukan hanya sampah siswa saja,akan tetapi sampah daun-daun kering yang gugur dan terbawa hembusan angin.Sehingga daun-daun yang gugur tersebut terbawa kemana-mana dan membuat lingkungan tampak kotor.
            Jenis sampah yang berserakan berbeda-beda.Diantaranya adalah sampah tissue siswa ataupun siapa saja yang berada di SMPN 01 Batu,botol bekas minuman siswa ataupun siapa saja yang ada di SMPN 01 Batu,plastik kue siswa disaat istirahat,san lain-lain.
            Sampah samapai saat ini masih belum bisa dikendalikan oleh petugas sekolah.Sehingga lingkungan sekolah masih terlihat kumuh terutama di DPR (Dibawah Pohon Rindang) yaitu salah satu tempat tongkrongan siswa saat istirahat.
            Banyak sampah yang tercecer saat waktu istirahat tiba,termasuk piring kotor bekas makan siang siswa yang membeli di Kantin samping KOPSIS.Siswa sengaja tidak mengembalikannya ke kantin karena merasa malas.Mereka masih tidak peduli akan lingkungan sekitarnya.Bersih atau tidak yang penting mereka kenyang.Itu lah pikiran anak-anak masa kini.
            Karena keegoisan siswa ataupun sisiwi tersebut dapat berakibat fatal.Salah satunya yaitu rusak dan kumuhanya suatu lingkungan









Bab V
Pembahasan
            Dengan terkuranginya sampah,secara otomatis kekumuhan lingkunganpun juga dapat teratasi.Jadi untuk mengurangi kekumuhan juga kita perlukan upaya pengurangan sampah.Disini saya akan membahas upaya pengurangan sampah dengan konsep 4R.
            Konsep 4R ini sangat efektif digunakan dalam pengurangan sampah.Karena kita tidak perlu membutuhkan biaya yang mahal dalam mengurangi sampah.Selain itu konsep ini merupakan upaya pengurangan sampah yang ramah lingkungan.Karena upaya ini sangat bersahabat dengan lingkungan,dalam kata lain upaya ini sangat bersahabat dengan kebersihan lingkungan.Solusi dalam mengurangi sampah sekaligus mengurangi kekumuhan toilet di SMPN 01 Batu khususnya di dekat KOPSIS adalah :
1.Recycle (Upaya Daur Ulang)
                Setelah saya amati,seringkali saya jumpai daun-daun kering yang gugur disekitar toilet.Karena itu juga toilet nampak kumuh dan kurang sedap dipandang mata.Untuk menghindari hal tersebut,kita dapat mendaur ulang daun-daun kering tersebut menjadi pupuk organik.Tidak hanya daun-daun kering,akan tetapi sampah-sampah plastik,seperti botol minuman dapat kita buat berbagai jenis kerajinan tangan.Dengan begitu lingkungan nampak bersih dan kekumuhan sedikit terkurangi.
2.Reduce (Mengurangi sampah)
                Seringkali saya jumpai sampah-sampah yang berserakan di dalam toilet walaupun pihan sekolah telah menyediakan tempat sampah di liar toilet.Sampah-sampah bawaan siswa inilah yang dapat menyumbat aliran air buangan dari toilet.Sehingga timbullah genangan air dan bau tidak sedap.Untuk mencegah agar hal tersebut tidak terjadi lagi,kita perlu melakukan berbagai upaya berdasarkan konsep reduce.Salah satunya adalah menyediakan tempat sampah baik di luar maupun di dalam toilet.Dengan demikian kebersihan toilet akan selalu terjaga.
3.Replace (Mengganti)
                Sering saya jumpai tempat sampah yang rusak di dalam toilet.Kemungkinan itu adalah ulah siswa,selain itu kemungkinan tempat sampah tersebut tipis sehingga mudah rusak.Agar kita tidak terlalu sering mengganti tempat sampah,lebih baik kita mengganti tempat sampah yang awet yang biasanya terbuat dari karet.Dengan demikian kita juga dapat mengurangi sampah dari tempat sampah yang rusak.
4.Reuse (Pemakaian kembali)
                Menurut penelitian saya,siswa-siswi SMPN 01 Batu sering memakai barang yang menimbulkan sampah disposable.Dengan demikian jumlah sampah yang ditimbulkan semakin hari semakin banyak.Untuk mengurangi hal tersebut,kita dapat menempelkan slogan baik di daerah toilet maupun di daerah lain sekitar SMPN 01 Batu.Sehingga,secara tidak langsung sampah dapat terkurangi.
Penutup
           
            Alhamdulillah saya ucapkan karena telah terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah ini dengan mudah.Karya Tulis Ilmiah yang berjudulkan “Mengurangi Kekumuhan Toilet SMPN 01 Batu Dengan Menggunakan Konsep 4R” ini dapat terselesaikan dengan mudah juga karena Internet.
            Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.Dan saya berharap agar segera terpecahkannya masalah kekumuhan toilet di SMPN 01 Batu ini.Sehingga dapat segera kita rasakan kenyamanan saat menggunakan jasa toilet tersebut.
Kesimpulan     :
            Dari Karya Tulis Ilmiah ini dapat saya tarik kesimpulan bahwa belum terpecahkannya masalah kekumuhan di toilet SMPN 01 Batu ini.Dan juga,masih belum diterapkannya konsep 4R dalam mengurangi sampah sekaligus mengurangi kekumuhan toilet di SMPN 01 Batu ini.
Saran               :
            Saran dari saya adalah :
1.Mohon diterapkannya konsep 4R dalam mengurangi kekumuhan dan sampah di Lingkungan SMPN 01 Batu.
2.Jagalah kebersihan dilingkunagn mana saja,karena smua itu berdampak pada semua orang yang hidup di lingkungan tersebut.

           







Daftar Rujukan

















Daftar Isi
1.Daftar isi……………………………………………………………………………………………………………01
2.Kata Pengantar………………………………………………………………………………………………….02
3.Bab I………………………………………………………………………………………………………………….03
            3.1.Latar belakang masalah……………………………………………………………………..03
            3.2.Rumusan masalah………………………………………………………………………………03
            3.3.Tjuan kajian……………………………………………………………………………………....04
            3.4.Kegunaan kajian……………………………………………………………………………….
            3.5.Metode kajian………………………………………………………………………………………
            3.6.Definisi Istilah……………………………………………………………………………………….
4.Bab II Kajian Pustaka…………………………………………………………………………………………..
5.Bab III Metode Penelitian………………………………………………………………………………………..
6.Bab IV Hasil Penelitian…………………………………………………………………………………….
7.Bab V Pembahasan…………………………………………………………………………………………..
8.Bab VI Penutupan………………………………………………………………………………………………….




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri komentar yang membangun yaah..XP